HUBUNGI KAMI (0751)37135
SDGs

[Kamis, 23 September 2021] dengan menggunakan media Zoom Meeting, mahasiswa/i UNIDHA mengikuti “Sosialisasi & Workshop INNOVILLAGE Tahun 2021”.

INNOVILLAGE hadir sebagai kompetisi sociopreneurship di bidang teknologi digital melalui kolaborasi PT Telkom Indonesia bersama Perguruan Tinggi dalam hal ini Telkom University, dengan mewadahi Perguruan Tinggi se-Indonesia dalam menggugah mahasiswa/i yang sedang di berada kampung halaman (selama pandemi Covid-19) untuk ikut terlibat langsung membantu memberikan solusi terhadap problem-problem sosial masyarakat desa mereka melalui inovasi-inovasi digital aplikatif yang dengan memiliki keterkaitan mengenai Sustainable Development Goals (SDGs) sehingga tercipta kemanfaatan sosial dan peningkatan ekonomi yang terukur.

Terutama dalam penanganan Pandemi Covid-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan aturan Pemerintah Pusat atau Pemerintah daerah masing-masing.

Kegiatan ini juga wujud nyata penerapan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka dalam melahirkan talent-talent digital masa depan menuju Indonesia Maju.

Prodi S1 Manajemen FEB UNIDHA mengutus 2 (dua) tim untuk mengikuti program tersebut, yaitu Tim Jabrik dan Tim Paris. Baik Tim Jabrik maupun Tim Paris sama-sama mengangkat topik tentang Pendidikan Bermutu (SDGs nomor 4) dengan wilayah usulan yang berbeda. Berikut penjelasan mengenai dua tim tersebut.

PeDe JABRIK direncanakan akan didirikan di Kantor Desa Jati Belarik

Pertama, Tim Jabrik. Tim yang terdiri dari Mulya Artina (Ketua) dan Ilham Syahputra (Anggota) mengangkat isu tentang minimnya fasilitas pendidikan formal yang ada di Desa Jati Belarik, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Provinsi Tebo. Mulya yang berdomisili di Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo berinisiatif untuk membantu anak-anak yang ada di Desa Jati Belarik.

Tim Jabrik alias Jati Belarik mengusulkan pendirian Perpustakaan Digital Jati Belarik (PeDe JABRIK) yang bisa dimanfaatkan untuk anak Paud, anak Madrasah dan Anak SD maupun SMP. Selengkapnya dapat dilihat di link youtube berikut ini https://youtu.be/lejNDEfrxQM.

Ilustrasi pendirian pondok belajar (sumber: google)

Kedua, Tim Paris. Tim Paris alias Pariaman dan sekitarnya terdiri dari Afifa Nabila Karimah (Ketua) dan Chairunnisa Permata Sari (Anggota) mengangkat isu tentang pendirian pondok belajar untuk anak-anak yang ada di Desa Tungkal Selatan Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Provinsi Sumatera Barat.

Nabila yang berdomisili di Kelurahan Kampung Perak, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman berinisiatif untuk pendirian pondok belajar berbasis digital yang akan dibangun di sekitar Paud Al-Iqra’. Selengkapnya dapat dilihat di link youtube berikut ini https://youtu.be/vpwKTDHTCho.

Kedua tim dibimbing oleh Ibu Siska Lusia Putri, SP, MM (Dosen S1 Manajemen FEB UNIDHA). Harapannya, semoga UNIDHA menjadi bagian dari 120 proposal terpilih diantara 483 proposal yang telah mendaftar mengikuti program INNOVILLAGE Tahun 2021 ini.