HUBUNGI KAMI (0751)37135

[Sabtu, 26 Juni 2021], UNIDHA melaksanakan Wisuda ke XLIX secara Daring melalui Aplikasi Zoom Meeting.

Jumlah Wisudawan/wati yang mengikuti Wisuda secara daring adalah 196 orang, dengan rincian 82 orang dari Program Studi S1 Manajemen, 28 orang Program Studi S1 Akuntansi, 2 orang Program Studi D3 Manajemen Perusahaan, 21 orang Program Studi D3 Akuntansi, 8 orang Program Studi S1 Ilmu Komunikasi, 15 orang Prodi S1 Ilmu Hukum, 11 orang Prodi S1 Sistem Informasi, 20 orang Prodi S1 Farmasi, 4 orang Prodi S1 Teknik Sipil, dan 5 orang Prodi S1 Teknologi Industri Pertanian.

Kaprodi S1 Manajemen FEB UNIDHA

Dalam kegiatan wisuda XLIX ini dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah X Bapak Prof. Dr. Herri, SE, MBA dan juga dihadiri oleh Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Dharma Andalas, Bapak Asman Abnur yang sempat memberikan wejangan dan motivasi kepada lulusan unidha periode ini. Selain itu, perwakilan Pengurus Yayasan Dharma Andalas juga hadir yaitu Prof. Dr. dr. Masrul, M.Sc, SpGK yang menyampaikan pesan dan motivasi kepada mahasiswa yang sudah lulus.

Kepala LLDIKTI Wilayah X menyampaikan beberapa pesan kepada wisudawan untuk tidak patah semangat, dengan kondisi wisuda online seperti ini, semoga tidak mengurangi semangat untuk mengabdi kepada masyarakat, semoga ananda semua sukses.

Lulusan Terbaik bersama kedua orang tua

Rektor UNIDHA, Prof. Dr. Apt. Deddi Prima Putra mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan Unidha, dan selamat mengabdi di masyarakat dengan mengaplikasikan ilmu yang sudah di dapat selama di bangku perkuliahan, dan juga jangan patah semangat meskipun melaksanakan wisuda online.

Wisuda tahun ini berbeda pada tahun sebelumnya, yang mana pada tahun ini sedang terkena dampak Covid-19 yang membuat kita untuk tetap di rumah sampai situasi kembali stabil. Walaupun sekarang masih pandemi Covid-19 tidak menyurutkan antusias wisudawan/wati untuk mengikuti wisuda walaupun secara virtual.

Tetapi kita harus tetap bersyukur walaupun saat ini tengah pandemi wabah corona, ada hikmah yang bisa diambil. Pertama, kesehatan dan kebersihan merupakan hal yang sangat berharga. Kedua, banyak orang semakin tekun beribadah, introspeksi diri, istirahat cukup, dan banyak waktu luang dengan keluarga. Lalu, dunia pendidikan menjadi akrab dengan teknologi digital untuk mendukung pembelajaran dan kegiatan non-akademik lainnya.